Pindang Serani Semarangan, Gurih, Pedas, Menyegarkan
Editor: Koko Triarko
Pegawai di salah satu lembaga penyiaran tersebut, menambahkan, waktu yang paling tepat untuk menyantap pindang serani, saat siang hari dengan cuaca yang panas.
“Pindang serani paling enak dimakan siang hari, saat cuaca panas, kemudian makan pindang serani, dengan kuah bening pedas asam. Jadi, terasa lebih segar,” paparnya sembari tertawa.
Untuk bisa menikmati kelezatan pindang bandeng serani, ada banyak warung makan di Kota Semarang yang bisa dipilih. Namun, jika ingin memasak sendiri di rumah, juga bisa menjadi pilihan.
Bumbu yang dibutuhkan cukup mudah didapatkan, sementara untuk memasaknya juga relatif tidak sulit. Untuk membuat pindang bandeng serani, membutuhkan bahan berupa ikan bandeng, bawang putih, cabai setan, belimbing wuluh, tomat, serai, daun salam, kunir, asem jawa, laos dan jahe.
Sementara untuk membuatnya, tumis semua bumbu yang sudah diiris tipis, seperti cabai. Masukkan juga serai, daun salam, laos, kunir, jahe. Setelah layu, kemudian masukkan air dan tunggu hingga mendidih.
Langkah berikutnya masukkan ikan bandeng yang sudah dibersihkan, belimbing wuluh, asem jawa, serta potongan tomat. Masak hingga daging ikan terasa empuk. Jangan lupa untuk memberi garam dan gula pasir sesuai selera. Cek rasa, jika ada yang kurang bisa ditambahkan. Bila sudah pas, pindang bandeng serani pun siap untuk disajikan dengan tambahan daun kemangi.