Miliki Kebun 160 Hektare, Banjarnegara Siap Ekspor Lada
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
Sementara itu, Kades Tribuana, Erry T mengatakan, berkat adanya kemitraan, para petani mulai bersemangat lagi untuk menanam lada. Hanya saja, masih ada kendala dalam budidaya lada, yaitu keseragaman jenis benih lada.
Menurut Erry, selama ini petani masih menanam lada dengan benih seadanya, sehingga antarpetani jenis benihnya berbeda. Untuk bisa menembus pasar lebih luas, petani perlu diseragamkan dalam menanam jenis benih lada dan dipilih yang kualitasnya paling bagus.
“Petani di Desa Tribuana sudah menjalin kemitraan dengan PT Java Agritec untuk ekspor lada ke beberapa negara, namun yang perlu dibenahi ke depan adalah keseragaman jenis benih lada yang ditanam dan kita sedang mengupayakan hal tersebut,” jelasnya.
Saat ini tanaman lada di Kabupaten Banjarnegara memasuki musim panen, dengan tingkat produktivitas sekitar 0,25-0,30 kilogram per sulur. Produktivitas hasil panen ini masih perlu ditingkatkan, minimal menjadi 2-3 kilogram per sulur.