Ratusan Rumah di Rejang Lebong Terendam Banjir

REJANG LEBONG – Ratusan rumah penduduk dan lahan pertanian di Curup, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, terendam banjir karena luapan air tiga sungai akibat hujan deras yang mengguyur wilayah itu.

Kepala Pelaksana BPBD Rejang Lebong, M Budianto, mengatakan banjir yang melanda daerah tersebut akibat hujan deras, sehingga tiga sungai yang melintasi wilayah Kota Curup meluap, yakni sungai Musi, sungai Air Putih dan sungai Air Duku.

“Jumlah rumah yang terdampak mencapai ratusan unit dan saat ini masih terus kami data. Selain itu juga ada lahan pertanian berupa sawah yang mengalami kerusakan, termasuk kolam ikan milik warga jebol,” katanya, Kamis (23/4/2020).

Banjir yang melanda Kabupaten Rejang Lebong terjadi sekitar pukul 06.30 WIB, setelah hujan turun dengan deras sekitar pukul 02.30 WIB, akibatnya ratusan unit rumah warga yang tersebar di sejumlah desa dan kelurahan di lima kecamatan, di antaranya Kecamatan Curup Tengah, Selupu Rejang, Curup Timur, dan Curup Utara.

Rumah warga yang terdampak banjir ini kebanyakan berada di bantaran sungai Air Putih dan sungai Air Duku, yang mengalir di tengah Kota Curup, sedangkan untuk lahan pertanian sawah berada di bantaran sungai Musi dan sebagian kecil ada juga di aliran sungai Air Duku.

“Areal persawahan yang banyak terendam ini umumnya berada di kawasan persawahan Musi Kejalo, Desa Cawang Lama, Kecamatan Selupu Rejang. Kendati banjir yang melanda daerah itu tergolong besar, tidak ada korban jiwa,” tambah dia.

Sementara itu, untuk pendataan jumlah kerugian harta benda milik warga yang hilang maupun rusak, termasuk ternak yang mati maupun kerusakan infrastruktur, masih didata karena saat banjir juga sempat merendam akses jalan Lintas Curup-Muara Aman (Kabupaten Lebong), tepatnya jembatan di dusun Curup, di mana jalan ini baru bisa dilalui sore harinya.

Lihat juga...