Penjualan Kelapa Muda di Bandarlampung Terimbas Pandemi Corona

Editor: Makmun Hidayat

Stevani, salah satu pelanggan menyebut pada kondisi normal ia kerap tidak kebagian kursi. Sebab pembeli kerap menikmati kelapa muda pada sejumlah kursi yang ada tepat di bawah pohon kelapa sawit. Pada jam makan siang tempat tersebut kerap digunakan untuk bersantai. Sejumlah tempat duduk yang kerap ramai oleh pembeli mulai terlihat sepi.

“Saat kondisi normal pelanggan membeli kelapa muda sembari menikmati bakso dan mi ayam,” bebernya.

Stevani menyebut sengaja membeli kelapa muda sekaligus untuk menikmati cahaya matahari. Sebab selama masa kerja dari rumah (work from home) ia selalu menggunakan AC. Menikmati kelapa muda di alam terbuka disebutnya tetap dengan menjaga jarak. Terlebih lokasi yang kerap ramai tersebut terlihat lebih sepi tanpa banyak pembeli.

Lihat juga...