Pembangunan Terowongan Kulur Diminta Segera Diselesaikan

“Kami minta kapasitas listrik dan pompa air diperbesar, paling tidak 43.000 Watt,” kata Eny.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kulon Progo Yuli Yantoro mengusulkan Terowongan Kulur ditutup dulu dengan bambu supaya tidak digunakan masyarakat untuk mancing atau berenang. Selama masih ada air, sangat membahayakan masyarakat.

“Untuk mengeringkan air Terowongan Kulur membutuhkan biaya yang sangat besar. Kami akan segera berkoordinasi dengan DPUPKP Kulon Progo untuk membahas persoalan ini,” katanya.

Terowongan Kulur merupakan jalan bawah tanah yang dibangun untuk menghindari perlintasan sebidang dengan jalur kereta api. (Ant)

Lihat juga...