Pemprov Sumbar Bantu Korban Abrasi di Pessel
Editor: Koko Triarko
Camat Batang Kapas, Wendra Rovikto, mengatakan, akibat bencana itu, dari 18 unit rumah parah tersebut, tiga di antaranya hancur, tujuh rusak berat dan lima rusak ringan. Saat ini, para korban yang rumahnya hancur menitipkan barang-barang berharga miliknya yang berhasil diselamatkan ke rumah sanak keluarganya.
“Abrasi itu terjadi Jumat dini hari, pekan kemarin. Kini, korban telah diungsikan ke tenda yang dibantu oleh Kemensos RI,” jelasnya.
Ia menyebutkan, telah mengisntruksikan kepada warganya yang terdampak abrasi pantai, jika tidak bersedia berada di tenda, bisa mengungsi dan menginap ke rumah tetangga atau ke rumah saudara, terutama untuk kondisi rumah yang hancur.
Menurutnya, abrasi di lokasi tersebut telah terjadi sejak sebulan terakhir, dan akibat kejadian itu, sekitar 70 meter daratan terkikis, dan bibir pantai makin dekat dengan pemukiman.
“Tidak lama berselang setelah kami melaporkan situasi ini ke kabupaten, Dinas Sosial langsung turun ke lokasi dan membangun tiga unit tenda darurat untuk para korban serta membangun dapur umum,” tegasnya.
Camat Batang Kapas juga telah menyampaikan kepada Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, dan bantuan penanganan abrasi diupayakan secepatnya. Apalagi cukup banyak rumah yang rusak dan nyaris romboh.
“Informasinya dari bupati, beliau telah memerintahkan Dinas PSDA untuk secepatnya menghubungi pejabat Balai Wilayah Sungai Sumatra V untuk penanganan abrasi,” imbuhnya.