Dirut Pertamina, Nicke Widyawati, menyampaikan apresiasinya atas kedatangan Kepala BNPT ke Pertamina untuk memberikan pemahaman radikalisme dan terorisme.
“Yang menjadi concern di Pertamina adalah bagaimana sebetulnya kondisi karyawan di dalam, karena Pertamina ini yang memiliki, mengelola dan mengoperasikan aset-aset nasional, objek vital nasional yang sangat rawan. Ini yang harus dilakukan, sehingga karyawan Pertamina dan lingkungan serta keluarganya tidak terpapar radikalisme,” tuturnya.
Nicke merasa kagum dengan pencapaian yang telah diraih oleh BNPT selama ini, dalam upaya penaggulangan terorisme di Tanah Air.
“Kami bersyukur sekali Kepala BNPT telah melakukan terobosan luar biasa dalam melakukan pencegahan terorisme dan radikalisme. Tadi kita mendengar langsung dari beliau, bahwa pendekatan tidak bisa hanya dengan cara kekerasan, tetapi juga ada soft approach yang harus dilakukan. Itu juga yang akan kami lakukan, dengan komunikasi terus-menerus dengan para pegawai di sini,” paparnya. (Ant)