APGN 2019 Sarana Promosikan NTB di Kancah Internasional
MATARAM — Gubernur Nusa Tenggara Barat, H. Zulkieflimansyah menilai, ajang simposium internasional Asia Pacific Geoparks Network (APGN) yang diselenggarakan di Lombok, NTB, mulai 30 Agustus sampai 6 September 2019 akan menjadi pemacu untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke provinsi itu.
“Sekarang peserta saja lima ratus orang dari berbagai negara, kalau setiap hari mereka menyampaikan berita bagus (melalui medsos), apalagi juga ada media internasional yang hadir maka betapa kita akan lebih dikenal. Apalagi mereka lima ratus orang ini akan mengunjungi berbagai tempat yang indah di Lombok ini,” ujarnya di Mataram, Selasa (20/8/2019).
Kegiatan APGN yang dihelat di Rinjani Lombok Unesco Global Geopark itu mengangkat tema “Samalas Mempersatukan Kita”. Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 500 orang peserta dari 27 negara sahabat, seperti Yunani, Prancis, Italia, Australia, Kanada, India, rusia, Tiongkok, Malaysia, Vietnam, Thailand, Korea Iran Jepang dan negara-negara lainnya. Mereka akan mengunjungi seluruh destinasi wisata di Pulau Lombok. Para peserta juga akan melaksanakan field trip melalui tiga jalur, yaitu jalur utara Desa Gumantar dan Senaru. Kemudian jalur tengah Museum, Kemalik Lingsar dan Aik Berik. Jalur Timur Sembalun.
“Ini akan menjadi sarana promosi yang efektif untuk mengenalkan NTB ke kancah internasional, khususnya keindahan pariwisata Lombok dan Sumbawa,” tegas Gubernur yang lebih akrab di sapa Doktor Zul itu.
Gubernur menambahkan, ke depan diharapkan akan lebih banyak event internasional digelar di Lombok dan Sumbawa.
“Saya kira banyak event-event internasional itu akan diselenggarakan di Lombok. Jadi orang bukan hanya akan datang dengan keindahan, keelokan eksotisme Lombok tapi juga membuka tabir bahwa ternyata Lombok dan Sumbawa itu pernah punya kontribusi besar dalam merubah arah peradaban dunia melalui Rinjani dan Rambira,” katanya.