Taman Bunga Merapi Garden Manfaatkan TI
Editor: Koko Triarko
BOYOLALI – Berada di lokasi yang sangat strategis, yakni pertemuan Gunung Merapi dan Merbabu, tepatnya Desa Selo, Boyolali, Jawa Tengah, objek wisata Taman Bunga Merapi Garden, yang dikelola Koperasi Sahabat Damandiri Sejahtera, dengan cepat dikenal luas masyarakat.
Suasana yang sejuk karena berada di lereng gunung Merbabu, serta pemandangannya yang begitu menawan, menjadikan Taman Bunga ini sebagai salah satu spot baru favorit wisatawan untuk menghabiskan waktu liburan maupun akhir pekan.
Hampir setiap hari, Taman Bunga ini tak pernah sepi pengunjung. Selalu saja ada wisatawan, baik lokal asal Boyolali, maupun luar daerah yang datang untuk menikmati suasana dan panorama Taman Bunga yang didirikan Yayasan Damandiri ini.
Manajer Usaha Taman Bunga Merapi Garden, Taufiq Syahumar, mengatakan, salah satu kunci cepatnya perkembangan usaha di bidang pariwisata ini, tak lain adalah pemanfaatan teknologi informasi yang diterapkan pihak pengelola.
“Sejak diresmikan akhir 2018, kita gencar mempromosikan Taman Bunga Merapi Garden ini melalui media sosial, seperti Instagram Facebook, dan lainnya. Sehingga Taman Bunga Merapi Garden ini cepat dikenal masyarakat,” ujar Taufik.
Menurutnya, Taman Bunga Merapi Garden sendiri dibuka sebagai bagian program pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, melalui program Desa Mandiri Lestari.
Seluruh dana pembangunan lokasi wisata baru ini, dibiayai oleh Yayasan Damandiri, sebagaimana telah dilakukan pada pendirian Kampung Homestay dan Warung Kafe Damandiri.
“Sejak 2017, Desa Samiran menjadi desa wisata binaan Yayasan Damandiri. Sejak saat itulah, Yayasan Damandiri fokus mengembangkan potensi wisata desa ini. Mulai dari membangun rumah-rumah warga menjadi homestay, mendirikan warung kafe, memberikan akses modal usaha, hingga mendirikan tempat wisata ini,” katanya.