Tanaman Padi di Wairterang Disapu Angin dan Diserang Hama
Editor: Mahadeva
Marianus Nong Lehan, warga lain mengatakan hal senada. Serangan hama di 2019 dirasakan lebih banyak, bila dibandingkan dengan kondisi di tahun-tahun sebelumnya. Hal tersebut, membuat hampir semua petani bisa dikatakan gagal panen. “Hasil panen jagungnya bisa turun hingga setengahnya akibat serangan hama dan angin kencang. Hampir semua petani menanam padi ladang varietas lokal yang telah ditanam turun temurun,” bebernya.
Meski hasil panen padi menurun, warga bisa bertahan hidup dengan menjual hasil perkebunan seperti kemiri dan jambu mente. “Ada juga warga yang menanam kacang tanah di halaman rumah atau kebun, namun jumlahnya tidak banyak. Paling-paling untuk dikonsumsi sendiri dan tidak dijual,” sebutnya.
Lahan kebun yang dipergunakan untuk menanam padi dikelola tidak dengan pupuk kimia. Setelah panen, kebun dibiarkan, dan saat hendak ditanam baru dibersihkan rumputnya dengan cara dibakar.