KSU Derami Pastikan 33 Posdaya Tetap Bertahan
Editor: Satmoko Budi Santoso
PADANG – Koperasi Serba Usaha (KSU) Dewantara Ranah Minang (Derami) memastikan total 33 Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) yang ada kini, akan tetap bertahan. Hal ini mengingat tidak ada lagi penambahan Posdaya di Padang.
Sekretaris KSU Derami Padang, Latifah, mengatakan, alasan tidak ada lagi penambahan Posdaya, karena tidak lagi mendapatkan izin dari Yayasan Damandiri, selaku mitra dari KSU Derami. Dari pihak yayasan menyatakan, 33 Posdaya di Padang sudah cukup untuk membantu masyarakat.
Ia menjelaskan, 33 Posdaya yang ada di Padang saat ini telah menyebarkan ke 9 kecamatan dari 11 kecamatan yang ada di Kota Padang dengan jumlah peserta 3.086 orang. Sebenarnya di sisi lain, semakin banyak Posdaya akan semakin banyak pula menjangkau masyarakat.

“Kita tentu berharap 33 Posdaya yang ada saat ini tetap bertahan, dan tidak ada lagi Posdaya yang bermasalah yang mengakibatkan tutup seperti yang pernah terjadi sebelumnya,” katanya, Sabtu (27/4/2019).
Latifah mengaku, Posdaya yang sejatinya sebagai upaya mengentaskan kemiskinan, perlahan-lahan memperlihatkan perannya dalam persoalan sosial.
Maka, banyak masyarakat berharap, Posdaya selalu ada di kalangan masyarakat.
Menurutnya, berbicara wilayah Kota Padang, yang merupakan daerah ibu kota Provinsi Sumatera Barat, bukan berarti Padang merupakan daerah yang memiliki penduduk ekonomi menengah ke atas. Bahkan sebaliknya, cukup banyak penduduk yang hidup di garis kemiskinan.
“Maka, saya berharap betul, kepada masyarakat untuk memanfaatkan sebaik mungkin Posdaya yang ada di 9 kecamatan itu. Melalui peran Tabur Puja, dapat memberikan modal untuk mengelola usaha,” ujarnya.