Jalan dan Drainase Jalinsum Diperbaiki

Editor: Mahadeva

LAMPUNG – Saluran drainase di sepanjang Jalan Lintas Sumatera di Desa Kekiling diperbaiki. Air di saluran tersebut kerap meluap ke jalan saat hujan turun.

Air dari drainase sering menggenang di sejumlah titik, yang berimbas pada kerusakan jalan. Kasmir, penanggungjawab dan pengawas pengerjaan Jalinsum dari Satker Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), menyebut, perbaikan dilakukan secara bertahap.

Total drainase yang diperbaiki mencapai 200 meter, yaitu pada drainase di sisi kanan dan kiri jalan. Meluapnya air dari drainase tercatat sudah terjadi selama dua tahun terakhir. Pendangkalan, karena drainase tertutup lumpur, menjadi penyebab utama meluapnya air. Drainase yang sebagian masih terbuat dari tanah, akan dibuat dengan talud permanen.

Masyarakat diharapkan, tidak membuang sampah secara sembarangan, yang dapat berimbas menyumbat saluran. Meski sepele, drainase yang tersumbat dan airnya meluap, akan merusak badan jalan. Air yang menggenang mengakibatkan aspal terkelupas, bergelombang serta berlubang. “Kondisi badan jalan berlubang dan bergelombang sepanjang Jalinsum berada pada sejumlah titik di Kecamatan Penengahan, Kalianda. Kami lakukan perbaikan termasuk normalisasi drainase yang ikut menyumbang kerusakan jalan,” terang Kasmir, Senin (1/4/2019).

Titik drainase yang kerap meluap diantaranya di Desa Kekiling, Desa Kelau, Desa Kuripan, Kecamatan Penengahan. Kemudian di Desa Hatta Kecamatan Bakauheni. Selain perbaikan drainase, P2JN Kementerian PUPR juga melakukan perbaikan jalan. Hal itu menjadi bagian dari penyiapan infrastruktur menjelang arus mudik lebaran Idul Fitri 2019.

Lihat juga...