Dua Nelayan Dilaporkan Belum Kembali, Basarnas Siaga Lakukan Pencarian
Editor: Mahadeva
LAMPUNG – Unit Siaga Search And Rescue (SAR) Bakauheni mencari dua nelayan setempat yang dilaporkan hilang.
Kedua nelayan menurut keterangan Usuf, salah satu nelayan di dermaga Muara Piluk Bakauheni, belum pulang dari mencari ikan. Kedua nelayan diketahui mencari ikan di sekitar Pulau Sangiang, Provinsi Banten. Nelayan yang diketahui bernama Tapar dan Misja, sudah melaut sejak Sabtu (9/3/2019) malam. Hingga Minggu (10/3/2019) siang, keduanya belum kembali ke dermaga Muara Piluk yang menjadi lokasi awal keberangkatan.
Usuf menyebut kedua nelayan pergi mencari ikan dengan perahu kecil. Mereka menangkap ikan dengan sistem rawe. Diduga keduanya mengalami kendala mesin. Normalnya, nelayan yang mencari ikan di perairan Selat Sunda akan kembali pada pagi hari. “Mendapat informasi ada dua nelayan perahu rawe belum kembali saya selanjutnya berkoordinasi dengan unit Siaga SAR Bakauheni untuk melakukan proses pencarian,” ujar Usuf, Minggu (10/3/2019) sore.

Usuf menyebut, jika perahu dalam kondisi mati mesin, nelayan biasanya mendaratkan perahu di pulau terdekat. Sehingga upaya pencarian menjadi langkah pertama untuk penyelamatan. Pihak keluarga berharap, sesama nelayan yang melaut di wilayah tersebut bisa ikut membantu proses pencarian.
Kepala unit siaga SAR Bakauheni, Feriansyah, menyebut, sudah mendatangi keluarga nelayan yang diduga hilang saat melaut. Hal itu untuk mendapatkan kronologis waktu keberangkatan dan waktu pulang saat melaut. “Normalnya sesuai penuturan keluarga dan nelayan di Muara Piluk, kegiatan melaut dengan perahu rawe sudah pulang pagi harinya, namun hingga siang belum kembali sehingga nelayan dan tim SAR melakukan pencarian,” jelas Feriansyah.