Kadin Kotim Minta Perbankan Bantu Pelaku Usaha
SAMPIT — Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Susilo meminta perbankan membantu pelaku usaha dengan memberi kemudahan dalam mendapatkan pinjaman modal untuk mengembangkan usaha.
“Keluh kesah pelaku usaha diharapkan bisa didengar. Masih banyak permasalahan di lapangan. Banyak yang mengajukan kredit di bank tapi bermasalah pada agunan. Rata-rata di Sampit ini banyak tumpang tindih sertifikat tanah maupun tanah yang suratnya masih berupa SKT (surat keterangan tanah) sehingga menjadi kendala saat dijadikan agunan,” kata Susilo saat menjadi salah satu narasumber diskusi bisnis yang digelar Bank Kalteng di Sampit, Selasa (12/2/2019).
Menurut Susilo, seluruh bank merupakan bagian penting dalam perekonomian. Kerjasama yang saling menguntungkan antara pengusaha dan perbankan harus dijalin dengan baik.
Perbankan diharapkan membantu pelaku usaha yang membutuhkan suntikan modal untuk pengembangan usaha. Kadin berharap bank mempermudah persyaratan bagi pelaku usaha untuk mendapatkan pinjaman modal sehingga pertumbuhan ekonomi di daerah ini terus meningkat.
Secara khusus Susilo meminta Bank Kalteng berkontribusi besar dalam hal ini. Sebagai bank milik pemerintah daerah, Bank Kalteng mempunyai tanggung jawab moral untuk membantu pelaku usaha lokal untuk mengembangkan diri karena peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat merupakan tujuan yang ingin dicapai pemerintah daerah.
“Besar harapan kami Bank Kalteng dapat membantu pelaku usaha seperti jasa konstruksi untuk dijadikan mitra. Berikan pelayanan terbaik kepada pengusaha lokal karena pemain lokal layak sebagai pemain, bukan sebagai penonton di daerahnya. Saat ini masih banyak rekanan yang mengajukan kredit di bank konvensional lain,” kata Susilo.