Pemkot Denpasar Maksimalkan Upaya Pengurangan Sampah Plastik

Editor: Koko Triarko

Menurutnya, seluruh pedagang pasar sebelumnya sudah diberikan sosialisasi, dan sekarang sosialisasi dilaksanakan dengan menyasar pembeli, sehingga ada perubahan perilaku, dan program ini dapat terus dimaksimalkan.

“Tas belanja ramah lingkungan ini merupakan bantuan CSR dari pihak ketiga yang peduli terhadap lingkungan, besar harapan semu pihak dapat mendukung gerakan ini, lantaran diketahui bersama, plastik merupakan salah satu bahan yang sulit terurai” paparnya.

Salah seorang pembeli, Ni Nyoman Kerni Arwati, yang sedang berbelanja di Pasar Nyanggelan Panjer, mengatakan, program ini sangat baik dalam mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.

“Saat ini, sampah plastik sudah banyak dan dapat kita jumpai di mana-mana. Ini sangat bagus, dan kita harus bijak menggunakan plastik,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan Ni Nyoman Suprapti asal Kayumas. Ia mengaku sering mendengar sosialisasi tentang pengurangan sampah plastik. Dengan adanya pemberian tas belanja ini, tentu diharapkan mampu mendidik masyarakat tentang pengurangan kantong plastik.

“Kita harus mengurangi plastik bersama-sama, dan dengan adanya tas belanja ini dapat mempermudah, sekaligus menjadi solusi guna mengurangi penggunaan plastik,” pungkasnya.

Lihat juga...