Cegah Malaria, Pascatsunami Puskesmas Rajabasa Tebar Abate
Editor: Satmoko Budi Santoso
Potensi penyakit malaria dan DBD disebut Budi Riyanto bisa semakin tinggi pasca terjadinya tsunami di wilayah tersebut.
Selain melakukan upaya pencegahan malaria dan DBD, upaya menghindari sejumlah penyakit pasca bencana, Budi Riyanto juga kerap mengunjungi sejumlah posko pengungsian. Berdasarkan pengamatan di sejumlah posko pengungsian, sejumlah petugas medis sudah dikerahkan untuk menangani kesehatan pengungsi.
Stok obat-obatan yang cukup serta tenaga medis disebutnya sangat membantu pengungsi dari potensi terkena penyakit di pengungsian.

Sejumlah pengungsi yang mendirikan pos-pos pengungsian secara mandiri di wilayah perbukitan Gunung Rajabasa juga tidak luput dari pemantauan Puskesmas. Salah satu kendala yang dihadapi pengungsi disebut Budi Riyanto di antaranya terkait penyediaan fasilitas water closet (WC) dan sanitasi yang kurang memadai.
Sejumlah bantuan toilet umum dan bak air (water tank) umumnya disediakan di sejumlah titik yang jauh dari lokasi pengungsi. Imbasnya sejumlah pengungsi memilih melakukan kegiatan buang air besar di sungai.