Posdaya Purus Saiyo, Berikan Keringanan Kredit bagi Nelayan

Editor: Satmoko Budi Santoso

“Penghasilan nelayan itu tergantung kondisi cuaca. Kalau cuaca buruk, maka nelayan urung melaut. Apabila itu terjadi, maka keluarga nelayan tidak memiliki kondisi finansial yang bagus. Jadi, tidak mungkin juga kita memaksa kepada nelayan itu untuk tetap membayarkan pinjaman kreditnya,” katanya.

Baharuddin yang akrab dipanggil Aciak ini, menegaskan, tujuan diberikannya modal usaha itu, untuk membantu ekonomi keluarganya, dan Tabur Puja bukan untuk menyiksa ekonomi rakyat. Untuk itu, dalam situasi tertentu, Tabur Puja memberikan keringanan, atas kebijakan di Posdaya.

Kawasan Pantai Purus Padang merupakan kawasan nelayan yang menjadi anggota Posdaya Purus Saiyo menikmati pinjaman lunak dari Tabur Puja Padang/Foto: M. Noli Hendra

Ia menjelaskan, kebanyakan uang yang dipinjam oleh nelayan itu, untuk perbaikan kapal dan membeli sejumlah kebutuhan melaut.

Bagi nelayan, kondisi kapal dan perlengkapan melaut adalah komponen yang penting. Sehingga Tabur Puja melihat, masyarakat nelayan layak mendapatkan pinjaman modal usaha.

“Tidak hanya untuk bapak kepala rumah tangga yang menjadi nelayan yang bisa kita berikan pinjaman modal usaha. Istri nelayan pun bisa kita bantu,” sebutnya.

Menurutnya, akan terjadi kesulitan ekonomi juga, apabila hanya bapak kepala keluarga yang mencari nafkah. Maka dari itu, Posdaya menginisiasi memberikan peminjaman modal usaha kepada istrinya, supaya turut menopang kebutuhan keluarga.

“Jadi kalau bapaknya lagi tidak melaut karena cuaca buruk, istrinya bisa menghasilkan uang. Dengan demikian, akan terjadi keberimbangan kondisi ekonomi keluarga,” katanya lagi.

Lihat juga...