Pemimpin Daerah
Namun demikian, harus diakui, teknologi internet juga memiliki banyak hal positif dan membuka mata banyak perempuan Papua, sehingga semakin banyak mendapat pengetahuan, seperti halnya kaum pria.
Perempuan Papua akan semakin sadar bahwa banyak hal yang dapat dilakukan selain menjadi ibu rumah tangga, karena ia juga dapat menjadi pemimpin di daerah.
Buktinya banyak wanita yang menjadi kepala desa, camat atau kepala distrik, kepala dinas, badan, kantor bahkan saat ini telah ada perempuan Papua yang menjadi pejabat pemerintah sebagai Wakil Bupati Kabupaten Sarmi.
Perempuan Papua, Yosina T. Insyaf serta Prof Yohana Yembise yang saat ini menjabat Menteri Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak di pemerintahan Presiden Joko Widodo sejak 2014 hingga sekarang juga menjadi bukti peran perempuan Papua semakin menonjol.
Namun demikian, perempuan tetaplah seorang ibu yang harus mampu mendidik anak-anaknya sebagai generasi penerus orang-orang Papua.
Upaya peningkatan peranan perempuan ditujukkan untuk meningkatkan kedudukan dan peranannya dalam lingkungan keluarga serta sosial kemasyarakatan.
Sebagai pribadi yang mandiri, perempuan Papua perlu mengembangkan dirinya agar dapat berperan aktif dalam pembangunan dan menjawab tantangan kemajuan yang dibawa oleh pembangunan.
Sedangkan sebagai istri dan ibu, bersama-sama suami, bertanggung jawab atas kesejahteraan serta kebahagiaan keluarga dan pembinaan generasi muda yang berkualitas.
Sedangkan perempuan sebagai anggota masyarakat, harus mempunyai kesadaran dan tanggung jawab serta kesetiakawanan sosial yang tinggi, berperan serta secara aktif dalam membina kehidupan bermasyarakat yang aman dan tentram.