Galakkan Literasi, KKN UIN Bangkitkan Semangat Membaca Warga Pasuruan
Editor: Satmoko Budi Santoso
Sugeng Hariyono, selaku penggagas Kampung Literasi menyebut, mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN UIN Raden Intan Lampung yang peduli kepada gerakan literasi. Melalui pembuatan rak buku tersebut sekaligus ikut bersinergi dengan program One Home One Library (Satu Rumah Satu Perpustakaan) dengan adanya sebanyak 68 rak buku di rumah warga Desa Pasuruan.
Rak buku yang disediakan di setiap rumah tersebut selama ini sudah digunakan untuk meletakkan buku untuk bahan bacaan.
“Kepedulian mahasiswa KKN UIN Raden Intan Lampung dalam bidang literasi berbasis masjid sangat positif bahkan membantu TPA Miftahul Falah yang tidak memiliki rak buku,” terang Sugeng Hariyono.
Sinergi antara mahasiswa KKN UIN Raden Intan Lampung yang melakukan kegiatan KKN di Desa Pasuruan sekitar satu bulan akan memiliki dampak jangka panjang. Sebab melalui pembuatan rak buku sebagai percontohan ke depan bisa dilanjutkan oleh TPA dengan membuat rak buku sejenis.
Siswa yang membaca buku sebelum mengikuti pelajaran di TPA bisa memiliki pengetahuan lebih dengan adanya buku bacaan tentang pengetahuan agama Islam.
Sugeng Hariyono menyebut, ratusan buku yang disalurkan ke TPA berkat kerja sama dengan KKN UIN Raden Intan Lampung merupakan buku donasi. Buku donasi tersebut dominan berasal dari seluruh wilayah Indonesia melalui kegiatan Free Cargo Literacy (Pustaka Bebas Bea) ke kampung literasi dan Motor Pustaka.
Melalui inisiatif KKN UIN Raden Intan Lampung, pembuatan rak buku tersebut diharapkan akan dicontoh oleh sejumlah TPA lain di wilayah tersebut.