KUD Gemah Ripah, Prioritaskan Pinjaman Warga Kurang Mampu
Editor: Satmoko Budi Santoso
YOGYAKARTA – Sejak berdiri sekitar setahun lalu, Koperasi Unit Desa (KUD) Gemah Ripah melalui Unit Usaha Tabungan Kredit Pundi Sejahtera (Tabur Puja) terus berkomitmen meningkatkan ekonomi warga kurang mampu di Desa Trirenggo Bantul.
Hal itu diwujudkan dengan memprioritaskan penyaluran dana modal awal yang digelontorkan Yayasan Damandiri lewat program Desa Mandiri Lestari di Desa Trirenggo, Bantul, kepada warga desa yang masih berstatus prasejahtera, maupun sejahtera 1.
Manajer Unit Usaha Tabur Puja, KUD Gemah Ripah, Arifian Dwi Cahyanto, mengatakan hingga saat ini terdapat sekitar 500 nasabah Tabur Puja yang mendapat bantuan modal usaha. Mereka merupakan para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang berasal dari 6 kelompok Tabur Puja di 6 pedukuhan Desa Trirenggo.

“Sasaran kita utamakan pada warga kurang mampu, prasejahtera atau sejahtera 1. Kategori itu dapat dilihat dari kondisi rumah atau tingkat pendapatan nasabah. Penghasilan masih di bawah Rp2 juta atau belum memiliki pekerjaan tetap, seperti buruh harian atau buruh lepas,” ujarnya, saat ditemui Cendana News, Senin (23/7/2018).
Sementara itu, untuk tingkat likuiditas sendiri, Unit Tabur Puja KUD Gemah Ripah sendiri, saat ini tercatat telah mencapai sekitar Rp300 juta. Dana modal awal yang digelontorkan Yayasan Damandiri sebesar Rp730 juta, kini telah mampu kita putar menjadi senilai Rp930 juta. Yakni dengan keuntungan mencapai sekitar Rp7-8 juta.
Meski menghadapi sejumlah kendala seperti kredit macet, Unit Tabur Puja, KUD Gemah Ripah, mengaku masih mampu menanggulangi hal tersebut dengan angka rasio kredit bermasalah atau (NPL) mencapai 1 persen.