Jambore Masyarakat Gambut Bakal Ditutup Presiden

Editor: Irvan Syafari

Ketua TRGD Kalsel Sauth Nathan Samosir - Foto Arief Rahman.

BANJARMASIN- Ketua Tim Restorasi Gambut Daerah (TRGD) Kalsel Sauth Nathan Samosir memastikan kegiatan Jambore Masyarakat Gambut tetap terlaksana mulai tanggal 28-30 April 2018 di Wisata Kiram Park Kabupaten Banjar.

Bahkan ungkap dia, sejauh ini kegiatan pra Jambore Masyarakat Gambut seperti seminar dan workshop sudah mulai dilaksanakan di Kota Banjarbaru Kalsel.

“Yang lebih penting jika tidak ada kegiatan yang sifatnya mendadak, Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo dipastikan akan menutup kegiatan Jambore Masyarakat Gambut. Ini tentunya merupakan sebuah hal yang sangat spesial bagi Kalsel sebagai tuan rumah,” katanya, Rabu (25/4/2018).

Dijelaskannya, dalam kegiatan Jambore Masyarakat Gambut nantinya akan diisi dengan beragam kegiatan. Mulai dari bilik pelatihan pembuatan produk lahan gambut hingga pameran dan bazaar produk olahan lahan gambut.

Agar lebih menarik kegiatan juga akan di isi dengan berbagai pemutaran video dokumenter terkait lahan gambut hingga aneka hiburan khas Kalsel.

“Ada kurang lebih sekitar 2.000 orang hadir dalam kegiatan ini, khususnya dari tujuh provinsi di Indonesia yang memiliki lahan gambut, yakni Kalsel, Kalteng, Kalbar, Jambi, Riau, Papua dan Sumatra Selatan,” tambahnya.

Melalui kegiatan Jambore Masyarakat Gambut ini diharapkan setiap daerah yang memiliki lahan gambut bisa bertukar pikiran dan program untuk mengelola lahan gambut agar lebih ramah lingkungan ke depannya.

“Kegiatan Jambore Masyarakat Gambut sudah dua tahun ini dilaksanakan yang sebelumnya terlaksana pada tahun 2016 di Jambi. Nah Kalsel merupakan wilayah kedua yang kembali melaksanakannya pada Tahun 2018 ini,” pungkasnya.

Lihat juga...