Doa Imlek di TMII, Indonesia Berlimpah Kedamaian

Editor: Koko Triarko

JAKARTA – Umat Konghucu di Jakarta merayakan Tahun Baru Imlek 2569 Konglizi pada Jumat (16/2/2018). Klenteng Kong Miao Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pun dipadati umat Khonghucu yang beribadah Imlek.

Koordinator Persembahyangan Klenteng Kong Miao TMII, Liliana Lontoh, mempimpin peribadatan Imlek bertema “Kesempatan Tidak Sebanding Dengan Keuntungan Keadaan Tempat, Keuntungan Keadaan Tempat Tidak Sebanding Dengan Persatuan Orangnya”.

Meskipun peribadatan telah berlangsung pagi, namun hingga Jumat (16/2) siang, umat Khonghucu masih berdatangan ke Klenteng Kong Miao TMII ini.

Lili, warga Bumi Serpong Damai (BSD) yang sengaja datang ke Klenteng Kong Miao untuk ibadah Imlek. Dia sangat khusyuk beribadah, membakar dupa atau hio, kemudian sembahyang.

“Jaraknya memang jauh, tapi saya niatkan untuk ibadah Imlek di Klenteng Kong Miao ini,  meskipun siang yang penting kan niat hati. Saya berharap Imlek tahun ini berlimpah damai untuk Indonesia,” kata Lili, kepada Cendana News.

Pengelola Klenteng Kong Miao TMII, Rini Antika. -Foto: Sri Sugiarti.

Terkait tema Imlek 2569 Konglizi, Pengelola Klenteng Kong Miao TMII, Rini Antika menjelaskan, bahwa tema tersebut mengandung arti Indonesia negara subur makmur dari sisi hasil bumi berlimpah, tapi tidak akan berguna kalau hidup masyarakatnya tidak rukun.

“Jadi, yang paling penting adalah kerukunan. Dalam perayaan Imlek kali ini, kami umat Khonghucu berharap kesejahteraan dan perdamaian di Indonesia,” kata Rini.

Dia juga menyebutkan, toleransi sangat terlihat nyata di TMII dengan hadirnya rumah-rumah ibadah berdampingan. Seyogyanya, semangat toleransi yang diusung TMII bisa terwujud nyata dalam jiwa umat beragama. Mengingat kondisi Indonesia sekarang ini sangat mengkhawatirkan dengan berbagai masalah.

Lihat juga...