Yogyakarta, Tuan Rumah Kejurnas Panjat Tebing XVI 2017

YOGYAKARTA –– Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI) menunjuk DI Yogyakarta sebagai tuan rumah Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Panjat Tebing XVI 2017. Kejurnas yang akan berlangsung sepekan, Senin –Sabtu (20-25/11/2017) akan digelar di venue panjat tebing komplek stadion Mandala Krida, Yogyakarta.

Ketua Umum PP FPTI Raisol Riza mengungkapkan, keputusan menunjuk DIY sebagai tuan rumah Kejurnas XVI diambil dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Mamuju, belum lama ini. “Penyelanggaranya tetap PP FPTI, tapi tuan rumahnya DIY,” ucap Faisol Riza, Jumat (17/11/2017).

Hingga batas akhir pendaftaran, Selasa (14/11/2017), terdata sebanyak 29 Pengurus Provinsi (Pengprov) FPTI memastikan ambil bagian dalam kejurnas ini. Tiga Pengprov tidak ambil bagian, yakni Papua, Maluku Utara, dan Sumatera Utara.

Ketua II PP FPTI, Pristiawan Buntoro mengatakan, kendati sudah ada 29 Pengprov yang akan ambil bagian, namun pihaknya belum tahu pasti berapa jumlah atlet yang akan terlibat. Ia memperkirakan jumlahnya akan mencapai 200 atlet.

“Jumlah pastinya berapa, kami masih belum tahu. Diperkirakan mencaapaai 200-an atlet. Dan yang pasti atlet yang diturunkan mengikuti Kejurnas sudah melalui tahap seleksi di masing-masing Pengprov,” katanya.

Dibanding tahun sebelumnya, Kejurnas kali ini sedikit mengalami perbedaaan. Di mana, Kejurnas kali ini memainkan format olimpiade, yakni nomor kombinasi di mana seorang atlet bermain di tiga nomor sekaligus baik speed, lead maupun boulder. Total dalam nomor yang akan dimainkan pada Kejurnas di DIY sebanyak 21 nomor.

“Format olimpiade kami mainkan selain sebagai sosialiasi juga sebagai alat bagi kami untuk mengukur kesiapan atlet menghadapi olimpiade 2020 di Tokyo,” terangnya.

Lihat juga...