ITDC Bangun 300 Unit Kios di KEK Mandalika

MATARAM – Sebagai tindak lanjut atas instruksi Presiden Jokowi, Pemerintah Daerah bersama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) mulai membangun ratusan unit kios bagi masyarakat pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) termasuk pedagang asongan.

“Kalau yang di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, ITDC membangunkan 300 unit kios bagi UMKM di atas lahan seluas 2 hektar, di mana masyarakat sekitar kawasan akan lebih banyak diprioritaskan,” kata Kepala Dinas Pariwisata NTB, Lalu Mohammad Faozal di Mataram, Selasa (21/11/2017).

Selain membangun 300 unit kios UMKM, di lokasi yang sama juga akan dibangun pasar seni yang di dalamnya akan ada restoran dengan model sajian utama kuliner khas lokal.

Untuk pemanfaatan kios tersebut, akan dilakukan dengan sistem sewa pakai 2 juta rupiah setiap tahun atau 180 ribu setiap bulan untuk satu blok.

“Harus disewa supaya mereka bisa memelihara, kalau diberikan gratis, saya khawatir kurang bertanggung jawab dan tidak dipelihara,” katanya.

“Selain kios UMKM, di sekitar KEK Mandalika juga akan dikembangkan bisnis jasa penginapan homestay, dengan luas lahan 40 are, sertifikat milik penduduk setempat,” ungkapnya.

Usaha jasa homestay tersebut akan dibuat menjadi Barkondes, semacam unit koperasi yang bergerak dan mengelola usaha homestay.

Sebelumnya, Presiden Jokowi dalam kunjungan kerja ke Lombok meresmikan KEK Mandalika juga meminta kepada ITDC supaya membangun lapak bagi masyarakat pelaku UMKM sehingga masyarakat bisa ambil bagian dan mendapatkan kemanfaatan dari pembangunan KEK Mandalika. Urusan kafe dan homestay bisa di-back up, mumpung baru mulai sehingga bisa direncanakan dengan baik, KEK Mandalika bisa menjadi kawasan besar bagi masyarakat.

Lihat juga...