Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal mengatakan, personel gabungan Brimob dan TNI masih bersiaga di tempat kejadian. Sementara anggota aparat gabungan lainnya melakukan pengejaran terhadap kelompok tersebut.
“Sementara masih dilakukan penambahan dari Mapolres dan Satgas Brimob lainnya untuk membantu pengejaran. Para karyawan dan warga yang berada di sekitar penembakan dievakuasi menuju Sport Hall MP68 agar terhindar dari aksi penembakan,” katanya.
Kronologi peristiwa penembakan berawal pada Minggu pukul 10.35 WIT, anggota menempati RPU mile 67 setelah anggota ditembak dari arah ketinggian sebelah kiri dari arah mile 68. Kemudian, terjadi baku tembak saat anggota Satgas membalas tembakan beberapa kali, yang dibalas dengan tembakan sebanyak lima kali oleh KKB.
Kepala Operasi Amole, Kepala Satgas, Wakil Kepala Satgas dan Danyon B Brimob Mimika bersama anggota yang kebetulan melintasi tempat kejadian mendatangi tempat kejadian untuk bergabung dengan anggota yang berada di Pos Brimob dan berjaga.
“Aparat gabungan Satgas Brimob dan TNI melakukan pengejaran terhadap para pelaku penembakan yang diduga melarikan diri ke area Hidden Valley MP66. Pukul 11.05 WIT, empat personel Satgas TNI BC64 beserta tim patroli zona melakukan standby di pertigaan Hidden Valley MP66,” katanya.
Kendati demikian, insiden itu tidak menyebabkan korban jiwa dan hanya kendaraan operasional yang digunakan Brimob terkena tembakan saat sedang parkir di depan pos. (Ant)