Universitas Brawijaya Mulai Produksi Massal KIT Deteksi Dini DM

Fatchiyah menjelaskan bentuk Kit Diagnostik GAD65 yang sederhana menjadikan cara pemakaian yang sederhana pula. “Mirip alat tes kehamilan, dokter cukup memasukkan satu tetes darah pasiennya ke dalam kertas, kemudian kertas itu diberi tetesan cairan buffer dan tetesan cairan khusus dan hasil diagnosa berupa positif dan negatif diabetes pun akan muncul,” kata Fatchiyah padaa saat peluncuran produk tesrebut, belum lama ini.

Sementara itu, Rektor UB Prof Muhammadi Bisri mengatakan UB mencoba masuk dalam empat aspek, yaitu akademik, bisnis, pemerintah, dan komunitas. “Dalam hal deteksi dini diabetes melitus ini misalnya, kami bekerja sama dengan koperasi, biofarma, dan Kemenkes,” kata Bisri.[Ant]

Lihat juga...