Kapolri Apresiasi Reserse Kriminal Umum Gunakan SMM dalam Penegakkan Hukum
JAKARTA — Kapolri jenderal Tito Karnavian, Mengapresiasi kinerja Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro yang telah menerapkan Sistem Standar Manajemen Mutu (SMM) untuk proses penyelidikan dan penyidikan perkara pidana di kepolisian.
“Saya selaku kapolri merasa bangga kepada jajaran Ditreskrimum Polda Metro yang telah menerapkan sistem itu,” kata Tito usai menghadiri acara peluncuran ‘SNI ISO 9001: 2015’ oleh Ditreskrimum di Mapolda Metro, Jakarta Selatan, Jumat, (18/8/2017).
Acara launching ini juga dihadiri Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Raharjo, dan Ketua Komisi II DPR Zainuddin Amali.
Menurut Tito, gagasan untuk menerapkan sistem tersebut sudah ditawarkan sejak lama, baik ke Bareskrim Polri dan jajaran Reserse Polda Metro Jaya. Hal itu ditawarkan guna untuk menangani perkara hukum.
“Dengan begitu, maka pengawasan terhadap penanganan perkara pidana lebih kuat dan lebih profesional,” tutur Tito.
Tito Menjelaskan, Sistem standar ISO 9001 diterapkan agar bisa mengetahui ada penyimpanan-penyimpanan dalam perkara pidana. Kemudian, bisa berguna juga untuk kepentingan lain. Misalnya, bisa tahu berapa jumlah kasus yang masuk untuk diselidiki oleh polisi.
“Dulu kalau sistem manual, ada yang nanya kepada saya soal perkembangan kasus, saya tidak tahu karena memang masih manual. Sekarang kalau memakai sistem standar yang terintegrasi secara nasional, akses kasus sejauh mana ditangani polisi, kita bisa tahu” paparnya.
Jika Sistem Standard telah dijalankan, lanjutnya, maka penanganan dalam penyelidikan sebuah kasus akan lebih mudah, karena lebih gampang terkontrol dengan baik.