Disdikpora DIY Tunggu Perpres Terapkan Full Day School
Meski begitu, Bachtiar menyebut penerapan sistem full day school tidak sekedar mengubah jadwal masuk siswa saja. Lebih dari itu, harus ada strategi pengaturan lebih lanjut, baik terkait pendidikan karakter, ataupun pengaturan lainnya, agar siswa nyaman berada di sekolah. Yang paling penting menurutnya, adalah kesiapan dukungan orangtua/wali siswa terhadap sistem baru tersebut.
“Yang paling penting justru peran orangtua. Apakah orang tua siap, baik menyiapkan bekal makan siang atau mendampingi dan mengawasi siswa selama berada di rumah? Karena saat hari Sabtu libur dan pengawasan berada di tangan orangtua, jangan sampai tidak siap. Karena tujuan sistem ini kan mendekatkan siswa dengan orangtua. Apalagi, tidak semua orangtua masuk kerja 5 hari,” katanya.
Pihak Disdikpora DIY, sampai saat ini masih belum menerima pengajuan penerapan sistem full day school dari pihak sekolah. Meski diakui sudah ada beberapa sekolah yang berencana menerapkan sistem baru tersebut.
“Saat ini belum ada yang mengajukan. Karena memang untuk jenjang SMA/SMP kan masih dalam proses transisi pengelolaan dari Kabupaten/Kota ke Provinsi,” katanya.