LOMBOK — Berdasarkan pantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Nusa Tenggara Barat (NTB), awan tebal disertai hujan ringan diprediksi akan meliputi sebagian wilayah NTB.
“Berdasarkan pantauan BMKG, awan tebal dibarengi hujan ringan akan terjadi hingga dua hari ke depan,” kata Forecaster Stamet BMKG Bandara Internasional Lombok, Maria Carine melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (8/7/2017).
Ia mengatakan, terjadinya awan tebal disertai hujan ringan tersebut disebabkan karena terjadinya penurunan kecepatan angin atau biasa disebut sebagai konvergensi, hal itulah yang mengakibatkan terjadinya pertumbuhan awan cukup tebal disertai hujan lebat di wilayah Pulau Lombok.
Data kelembapan udara pada lapisan 850 hingga 700 MB menunjukkan bahwa kondisi udara di wilayah Pulau Lombok cukup lembap, hal tersebut berdampak pada terjadinya hujan dengan intesitas ringan hingga lebat.
“Berdsarkan data angin dari model Australia, terlihat ada pusaran angin tertutup disebelah barat Pulau Kalimantan yang menyebabkan tertariknya massa udara ke wilayah NTB. hal tersebut berakibat pada menurunnya kecepatan angin di wilayah Pulau Lombok khususnya bagian barat dan tengah,” katanya.
Berdasarkan pantauan Cendana News, awan tebal disertai hujan ringan sudah berlangsung sejak Jumat 7 Juli 2017 sampai hari inI, hal tersebut mengakibatkan cuaca menjadi sedikit gelap, karena matahari tertutup mendung.