Arum Manis, Jajanan Anak Sepanjang Masa
MALANG — Kembang gula atau yang juga dikenal dengan nama arum manis merupakan salah satu jajanan anak-anak yang masih bertahan dari masa ke masa. Rasanya yang manis dan mudah lumer di lidah menjadikannya sebagai jajanan favorit bagi anak-anak dari dulu hingga sekarang.
Meskipun tidak semudah dulu untuk mendapatkannya, panganan berbahan dasar gula pasir ini masih dapat dijumpai di pasar malam maupun di depan sekolah terutama sekolah Taman Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (TK). Walaupun harus bersaing dengan deretan jajanan modern, namun jajanan kembang gula masih mendapatkan tempat di hati anak-anak.
Seperti yang terlihat di salah satu sekolah dasar di Malang. Tidak butuh waktu lama, jajanan zaman dulu yang juga dikenal dengan rambut nenek tersebut langsung diserbu anak-anak SD yang baru pulang sekolah.
Mustofa, satu-satunya penjual kembang gula di tempat tersebut mengaku senang berjualan jajanan kembang gula yang sudah ia tekuni sejak tahun 1991. Menurutnya, selain cara pembuatannya tidak rumit, bahan-bahan yang dibutuhkan juga mudah didapat.
“Untuk membuat kembang gula hanya membutuhkan gula pasir dan pewarna serta perasa makanan,” jelasnya kepada Cendana News, Sabtu (22/7/2017). “Untuk rasa, saya menyediakan rasa strawbery, melon serta rasa original tanpa menggunakan pewarna dan perasa makanan,” tandasnya.
Mustofa sendiri mengaku, usaha berjualan kembang gula tersebut merupakan usaha turun temurun dari kedua orang tuanya. Hampir setiap hari Mustofa berjualan kembang gula dengan cara berkeliling menggunakan sepeda dari satu sekolah ke sekolah yang lain. Biasanya, sekolah yang menjadi sasaran lokasi berjualan Mustofa adalah sekolah TK dan SD yang berada di daerah Kacuk, Gadang dan Mergosono.