SELASA, 5 JANUARI 2016
Jurnalis: Zulfikar Husein / Editor: Gani Khair / Foto: Zulfikar Husein
ACEH—Komunitas anak muda penggiat jurnalistik mengadakan pelatihan jurnalistik praktis untuk puluhan anak muda, pelajar, serta mahasiswa di Lhokseumawe, Aceh, Selasa, 5 Januari 2016. Pelatihan yang akan dikaksanakan selama dua hari tersebut mengangkat tema ‘Menjadi Jurnalis’.
![]() |
Suasana pelatihan jurnalistik praktis |
Ketua Panitia Pelaksana, Khaidir, kepada Cendananews.com, mengatakan, pelatihan jurnalistik tersebut digagas oleh sejumlah lembaga seperti Samudera Post, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fisipol Universitas Malikussaleh, dan Ikatan Pemuda Muhammadyah.
Ia mengatakan, kegiatan pelatihan tersebut merupakan wujud kepedulian swjumlah komunitas di Lhokseumawe pada perkembangan dunia jurnalistik. Menurutnya, dunia jurnalistik tidak bisa dilepaskan dari kehidupan sehari-hari.
“Kita harap anak-anak muda paham bagaimana dunia jurnalistik, kita juga ingin banyak anak-anak muda, mahasiswa serta para pelajar mau menggeluti dunia menulis khusuanya jurnalistik, karena jurnalistik itu menarik,” ujar Khaidir.
Dalam pelatihan nantinya kata Khaidir, dihadirkan dua jurnalis senior sebagai narasumber. Kedua narasumber juga merupakan perwakilan dari organisasi jurnalis, Ayi Jufridar, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) dan Yuswardi, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).
“Keduanya akan bicara banyak tentang jurnalistik seperti menulis berita straigthnews, features dan sedikit mengenalkan berita-berita investigasi,” kata Khaidir.
Jurnalis Perempuan Sedikit
Salah seorang peserta mewakili mahasiswa, Wayunda Meyriska, mengapresiasi kegiatan pelatihan jurnalistik. Namun menurutnya, selain anak-anak muda, perlu juga menggait perempuan yang suka dunia jurnalis.
“Kita sangat sedikit jurnalis perempuan, apalagi yang muda hampir tidak ada. Nah kedepan mungkin, pesertanya bisa lebih banyak perempuan agar semakin banyak jurnalis perempuan, karena jadi jurnalis kan tidak mesti cowok,” kata Wayunda.
Ia berharap, nantinya semakin banyak wartawan muda dari kalangan perempuan yang mau berkecimpung didunia jurnalistik. Kemudian, pelatihan-pelatihan yang dilaksanakan juga melibatkan perempuan sebagai pesertanya.