BPJS Ketenagakerjaan

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan mencatat jumlah total klaim pembayaran jaminan sosialnya sepanjang tahun 2018 mencapai 2,15 juta dengan nilai klaim sebesar Rp24,05 triliun.

Dia mengatakan selain melindungi para pekerja dari berbagai risiko kerja, kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dapat meningkatkan kesejahteraan pekerja dan keluarganya.

Ia menambahkan, tanggungan tersebut di antaranya berupa perawatan tanpa batas biaya sesuai kebutuhan medis dan santunan sebesar 48 kali upah bagi korban yang meninggal.

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan di sepanjang tahun 2018 mampu menjaring sebanyak 29,6 juta pelanggan baru atau melampaui

Direktur Umum dan SDM BPJS Ketenagakerjaan, Naufal Mahfudz, mengakui saat ini hambatan terbesar yang dihadapi BPJS Ketenagakerjaan adalah masih banyak perusahaan yang belum mendaftarkan pekerjanya.

"BPJS Ketenagakerjaan itu legal dan harus diikuti seluruh pekerja di Indonesia," katanya, Senin (26/11/2018).

Sementara itu dalam tahap pasca kesepakatan itu, sekitar 300 atlet nasional di Provinsi Jambi telah terlindungi jaminan sosial ketenagakerjaan.