Jokowi Dirusak Ijazah, Pendulum Menuju KDM?

Jika Presiden Prabowo masih maju capres 2029, tidak menutup kemungkinan Dedi Mulyadi memiliki probability paling besar untuk mendampingi. Ia memiliki modal reputasi kepemimpinan pro rakyat. Sementara kandidat yang lain bermodal narasi pertengkaran. Kecuali KDM ingin mematangkan reputasi kepemimpinanya sebagai gubernur dua periode.

Jika Presiden Prabowo tidak maju capres 2029, KDM bisa menjadi salah satu figur paling diharapkan menjadi kandidat capres. Jika kita mengabaikan potsulat: “presiden harus orang Jawa”. Ia memiliki laboratorium dalam mengaplikasikan kepemimpinan pro rakyat: di Jabar. Masyarakat menantikan kiprahnya dalam lingkup lebih luas. Menjadi Presiden.

Skenario isu ijazah palsu Presiden Jokowi bisa saja akan runtuh. Sia-sia. Target merebut capres-cawapres 2029 menjauh. Pendulum public trust sedang bergeser: menuju KDM. Pada dirinya terpancar ketulusan membela rakyat. Bukan hanya berebut kuasa. Ia sosok lebih diminati publik.

Keberhasilan mematikan public trust Jokowi, tidak serta merta bisa menggeser perubahan pendulum itu.Bagi masyarakat, isu ijazah palsu bisa jadi hanya buang-buang energi. Publik dipaksa mengikuti dan menanggapi dikursus yang tidak perlu. Tidak ada korelasinya dengan kebutuhan strategis bangsa. Termasuk persiapan menghadai perang global. Perang tarif adalah bagian perang itu.

Asia Selatan: India-Pakistan, sudah meletus. Bisa jadi menyusul Asia Timur. Indonesia harus bersiap ekstra menghadapi beragam kemungkinan itu.

 

Lihat juga...