Dinkes DIY Kampanyekan Penerapan PHBS Sejak Dini Di Sekolah

YOGYAKARTA – Kepala Dinas Kesehatan DIY, drg Pembajun Setyaningastutie meminta agar masyarakat menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) sejak usia dini. Hal ini dapat mendukung program Indonesia Emas 2024.

“Penerapan PHBS dalam kehidupan sehari-hari diyakini bisa menghindarkan masyarakat dari berbagai macam penyakit,” kata Pembajun, Minggu (27/10/2024).

Menurutnya, hidup sehat memiliki lima poin penting yakni sehat fisik, sehat mental, sehat lingkungan, gizi dan imunisasi.

“Lima poin tersebut harus dipastikan dimiliki anak-anak untuk menuju Indonesia emas 2045,” katanya.
Akhir pekan kemarin, Pembajun berkesempatan menghadiri acara Penutupan Kampanye Guardiancares di SD N Boto, Kembang, Nanggulan.

Ia kemudian mengapresiasi langkah Guardian Indonesia dalam melaksanakan program Guardiancares melalui peningkatan akses sanitasi dan kebersihan di SD N Boto. Diharapkan, program ini dilaksanakan berkelanjutan di titik-titik lainnya di wilayah DIY.

Head of Marketing Guardian Indonesia, Malvin Tarigan mengatakan, program Guardiancares telah dijalankan sejak 2022. Langkah nyatanya yakni penyediaan fasilitas sanitasi dan air bersih, mendonasikan lebih dari 24.000 produk sabun mandi Guardian di sekolah dan rumah susu , serta melaksanakan rangkaian edukasi terkait PHBS.

Tahun ini, Guardian berkolaborasi dengan organisasi kemanusiaan, Human Initiative, kembali mendistribusikan 24.000 produk body wash Guardian kepada anak sekolah di Jakarta, Banten, Jawa Barat dan Yogyakarta, serta melakukan perbaikan dan pembuatan fasilitas air bersih di sekolah.

“Akses sanitasi di sekolah sangat penting untuk pondasi pendidikan yang berkualitas. Guardiancares bertujuan untuk meningkatkan kebersihan dan kesehatan anak-anak,” katanya.