India Menjadi Negara Pengekspor Beras Terbesar Di Dunia Karena Meniru Pembangunan Pertanian Presiden Soeharto

Oleh: Noor Johan Nuh

Noor Johan Nuh

India yang berpenduduk 1,4 milyar, berhasil menjadi negara pengekpor beras terbesar di dunia setelah meniru pembangunan pertanian Orde Baru yaitu; Campur tangan pemerintah yang sungguh-sungguh memenuhi semua kebutuhan petani, pemberdayaan koperasi petani (KUD—Koperasi Unit Desa) hingga mampu menyediakan berbagai kebutuhan petani termasuk pupuk, dan pemberian subsidi habis-habisan.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR-RI, seperti diberitakan di CNBC Indonesia mengatakan; “Pengelolaan pertanian, khususnya beras, di Indonesia pada zaman Orde Baru era kepeminpinan Presiden Soeharto rupanya menjadi inspirasi bagi banyak negara lainnya.”

Dikatakan juga oleh Zulkifli, bukan hanya India, Vietnan juga menjadi negara yang surplus dalam produk pertanian khususnya beras, karena meniru pembangunan pertanian era Orde Baru.

Di awal pemerintahan Orde Baru, Indonesia adalah negara pengimpor beras terbesar di dunia. Ketergantungan pada impor makanan utama yaitu beras bagi satu negara adalah cermin kelemahan ketahanan pangan negara tersebut, dan hal ini berpotensi menimbulkan keresahan sosial sewaktu-waktu.

Karena itu yang pertama-tama dilakukan adalah memperbaiki prasarana pertanian. Saluran irigasi primer dan tersier yang sejak jaman pebjajahan Belanda tidak terawatt hingga rusak, semuanya diperbaiki dan dibikin saluran irigasi baru.

Juga membuat waduk sebagai sumber air untuk mengairi sawah serta menyelesaikan waduk serba guna Jatiluhur, waduk bantuan pemerintah Perancis yang mulai dibangun tahun 1957 namun mangkrak di tahun 1963 karena politik luar negeri pada waktu itu condong ke Blok Timur yang kemudian Indonesia keluar dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Lihat juga...