Pahami Modus Antisipasi Penipuan Digital

Tangkapan layar Koordinator Nasional Jaringan Pegiat Literasi Digital (Japelidi) Digital Novi Kurnia saat menjadi narasumber dalam webinar bertajuk “Potensi Tindak Pidana Siber terhadap Data Pribadi dan Pentingnya Cyber Security di Era Digital” yang disiarkan secara langsung dalam kanal YouTube PSKH UIN SUKA, dipantau dari Jakarta, Jumat (19/11/2021). -Ant

Rekomendasi panduan yang lain adalah pertama, atur berarti mengatur perangkat untuk selalu diperbarui dan diperkuat serta dilindungi kata sandinya. Ke dua, maksimal berarti memaksimalkan pelindungan data diri, baik data pribadi, keluarga, maupun orang lain. Ke tiga adalah antisipasi yang telah dijelaskan sebelumnya.

Lalu, ke empat adalah nomorsatukan, yaitu menomorsatukan pengendalian terhadap segala bentuk rekam jejak digital. Ke lima, ada asuh yang merupakan langkah pengasuhan digital dari dua arah, yakni di antara orang tua dan anak. Mereka dapat saling memberikan pemahaman, pembelajaran, sikap, dan kesepakatan penggunaan waktu dalam menggunakan media digital.

“Yang keenam adalah harmoni antarpemangku kepentingan. Jadi, untuk aman bermedia digital memang ada bagian yang hubungannya dengan literasi, pendampingan, dan penegak hukum. Kita sebagai pengguna harus bergerak, baik dalam level keluarga, komunitas, ataupun masyarakat dan bersama-sama dengan tiga bagian penting itu menjaga dan mengamankan data pribadi,” tutur Novi Kurnia. (Ant)

Lihat juga...