Kue Putu Loyang, Bolu Empuk yang Harum dan Manis
Editor: Koko Triarko
BEKASI – Kue tradisional putu ayu, biasanya dijual dengan cara berkeliling dari kampung ke kampung menggunakan sepeda khusus dengan ciri khas bunyi dari bambu untuk menarik perhatian. Tapi, sekarang banyak dibuat di rumah menggunakan loyang khusus.
“Kue Putu Ayu ini cukup digemari karena rasanya yang manis, empuk dan lembut. Jadi, enak bisa di konsumsi bersama keluarga untuk ngopi dan lainnya,” ujar Retno, ditemui Cendana News di Tambun Selatan, Sabtu (21/8/2021).
Dikatakan, kue Putu Ayu menggunakan loyang rasanya mirip dengan yang dijual keliling. Tapi karena dibuat di rumah menggunakan kukusan biasa, maka rasanya lebih gurih dan empuk. Untuk cetakan bisa menyesuaikan dengan selera atau yang ada di rumah.
Bahan baku putu ayu meliputi telur, gula pasir, tepung terigu, santan, vanili bubuk, air putih, air daun pandan, kelapa parut, maizena dan lainnya, sesuai selera untuk menambah rasa.

“Kue Putu Ayu bisa dikreasikan, tapi memang tampilannya sudah populer hijau pandan dan putih gitu saja. Lebih dikenal dan lebih mudah dikenali oleh semua kalangan,” ujar Retno, yang terkadang ada juga yang pesan khusus di akhir pekan untuk acara atau lainnya.
Menurutnya, kue putu ayu sangat mudah dikreasikan di rumah jika memiliki hobi membuat kue. Siapa saja pasti bisa mempraktikkan di rumah dengan mengikuti literatur. Tapi, tentu bagi yang berbakat.
“Membuat kue agar hasil maksimal, tentu harus dari hobni. Karena tidak mungkin langsung jadi, harus beberapa kali uji coba agar bisa menyesuaikan rasa. Tahap itu tentu harus dilalui,” jelasnya.