Satu Minggu Wisata Dieng Sumbang PAD Rp2,3 M

Redaktur: Muhsin Efri Yanto

BANJARNEGARA — Saat tempat wisata lain terdampak akibat pandemi Covid-19 dimana tingkat kunjungan wisatawan menurun, wisata Dieng justru mampu menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk Kabupaten Banjarnegara hingga Rp2,3 miliar. Angka fantastik tersebut hanya diperoleh dalam kurun waktu satu minggu saja.

Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono di Banjarnegara, Minggu (6/6/2021). (FOTO : Hermiana E.Effendi)

Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono mengatakan, selama pandemi pihaknya memang tetap membuka wisata Dieng, sehingga saat libur lebaran kemarin, kunjungan wisatawan cukup banyak. Namun tetap dengan penerapan protokol kesehatan.

“Dieng ini merupakan wisata yang sudah mendunia, tidak hanya lokal saja, sehingga kita memberikan perhatian penuh dan ternyata Dieng tetap mampu memberikan kontribusi PAD yang cukup fantastik di tengah pandemi Covid-19,” katanya, Minggu (6/6/2021).

Guna meningkatkan kunjungan wisata serta memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi wisatawan, saat ini Kabupaten Banjarnegara tengah membangun akses jalan tembus ke arah Dieng. Jalan tembus dari Desa Singamerta, Kecamatan Sigaluh sepanjang 23 kilometer tersebut akan mempercepat akses.

Bupati memaparkan, jalan tembus tersebut mulai dari Singamerta, kemudian masuk ke Madukara, Mlipiran, dan Pagentan baru masuk ke Dieng. Panjang jalan sekitar 23 kilometer dan lebar jalan 6 meter. Jalan tersebut sudah hotmix dan berlapis beton. Jalur alternatif tersebut memperpendek jarak tempuh hingga satu jam lebih.

“Dengan adanya jalan tembus ini, jika dari arah Wonosobo perjalanan ke Dieng harus ditempuh selama 2 jam, dengan menggunakan jalur alternatif dari Singamerta tersebut hanya memerlukan waktu 45 menit. Akses jalan ke Dieng lebih cepat sekitar 1 jam dan pemandangan kanan-kiri juga indah,” tuturnya.

Lihat juga...