Perajin Tahu di Ngawi Mengeluh, Harga Kedelai Mahal
“Kondisi itu membuat kita memiliki ketergantungan pada kedelai impor untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Sisi lain, pandemi sempat membuat semua komoditas impor mengalami kelangkaan sehingga harga terus naik,” kata Bupati Ony.
Pihaknya meminta petani Ngawi yang biasa menanam kedelai, kembali menanam komoditas tersebut sehingga nanti, hasilnya bisa dimaksimalkan.
Para perajin tahu dan tempe berharap pemerintah segera melakukan langkah untuk menurunkan harga kedelai, sebab jika kondisi tersebut berlanjut, mereka takut usahanya akan tutup. (Ant)