Upaya Pengembangan Kampung Cibuluh jadi Destinasi Wisata Batik
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
“Kita berharap potensi lokal membatik ini bisa terus dikembangkan untuk kemaslahatan umat,” tegasnya.
Suksesnya program ini menurut Irfan, utamanya atas dukungan semua warga kampung Cibuluh yang berkeinginan untuk mandiri dan berkembang. Sehingga ini memudahkan dalam proses pemberdayaan batik.
Diharapkan program ini bisa berkembang lebih optimal, sehingga dalam dua tahun mendatang kampung batik Cibuluh bukan hanya sebagai destinasi batik di tingkat nasional.
“Tapi juga kita dorong menjadi salah satu pusat membatik atau eduwisata batik di tingkat internasional,” ungkap Irfan.
Dan ini menurutnya, bukan sesuatu hal yang mustahil, selama semua pihak berkolaborasi dengan baik. Terpenting lagi para pembatik memiliki komitmen dan keinginan untuk melahirkan inovasi yang memberikan manfaat dalam pelestarian warisan budaya.
Sehingga edukasi dan promosi mengenai batik serta penguatan program pemberdayaan di kampung Cibuluh ini dapat terus ditingkatkan.
Karena sejatinya kata Irfan, program ini bertujuan untuk menjadikan masyarakat lebih mandiri dengan mengangkat potensi yang ada melalui edukasi dan ekonomi kreatif yang ada di kampung Cibuluh.
“Kampung Cibuluh bisa menjadi salah satu role model pemberdayaan batik di Indonesia,” pungkasnya.