Orangtua Miliki Peran Penting dalam Dukung Ketersediaan Fasilitas Belajar Daring
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
LAMPUNG — Masa transisi belajar dalam jaringan (daring) kembali ke sistem pembelajaran tatap muka (PTM) masih berlangsung di Lampung. Sejumlah sekolah memilih tetap menerapkan sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Rohana, salah satu orangtua siswa dari dua anak yang duduk di bangku SMP di Kelawi, Bakauheni, Lampung Selatan menyebutkan, pendampingan orangtua saat belajar kala masa pandemi Covid-19 menurutnya sangat penting. Sistem belajar yang berubah tersebut sekaligus mengubah pola belajar anak.
“Sebagai orangtua kami juga memperhatikan jam tidur di rumah, memperhatikan kesehatan, perkembangan anak saat pertumbuhan, bekerja sama dengan pihak sekolah dan memotivasi anak untuk lebih meningkatkan belajar,” terang Rohana saat ditemui Cendana News, Kamis (28/1/2021)
Fasilitas belajar daring sebutnya sebagian diberikan oleh pihak sekolah melalui kuota internet. Penggunaan nomor orangtua yang didaftarkan ke sekolah menjadikan anak bisa tetap belajar dari rumah. Ia juga menyebut masih menunggu keputusan pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan untuk penerapan sistem belajar tatap muka.
Naya Aulia, murid kelas 6 salah satu SD negeri di Kecamatan Penengahan menyebut melakukan sistem belajar kombinasi. Pola yang diterapkan di antaranya dengan mengikuti sistem belajar daring memakai aplikasi WA. Selain itu pihak sekolah juga menerapkan sistem belajar PTM dengan pembatasan. Pembatasan dilakukan dengan datang ke sekolah sesuai kelas pada hari yang ditentukan.
“Jadwal kelas besar dari 4 sampai 6 Senin hingga Rabu ke sekolah untuk ambil tugas dan siswa kelas 1 hingga kelas 3 mulai Kamis hingga Sabtu,” bebernya.