Masa Tanggap Darurat Semeru di Lumajang Diperpanjang
Masyarakat diimbau tidak beraktivitas dalam radius satu kilometer (km) dari kawah atau puncak Gunung Semeru. Dan tidak melakukan aktivitas berjarak empat km arah bukaan kawah di sektor selatan-tenggara. Serta mewaspadai awan panas guguran, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru.
Masyarakat diimbau menjauhi atau tidak beraktivitas di area terdampak material awan panas, karena saat ini suhunya masih tinggi. Termasuk perlu mewaspadai potensi luncuran di sepanjang lembah jalur awan panas Besuk Kobokan. Selain itu, masyarakat diminta waspada terhadap ancaman lahar di alur sungai dan lembah yang berhulu di Gunung Semeru, mengingat banyaknya material vulkanik yang sudah terbentuk. (Ant)