KNEKS Dorong Pelaku Wujudkan Kawasan Industri Halal di Indonesia
Editor: Koko Triarko
Afdhal berharap, ke depan Indonesia menjadi produsen dari produk halal yang bisa memenuhi kebutuhan di dalam negeri, bahkan bisa bersaing di dunia internasional.
“Kita ingin dunia internasional melihat negara Indonesia sebagai produsen utama, dan halal sebagai suatu hal yang value chain dan sustainable dari ekonomi nasional,” urainya.
Sehingga, tambah dia, perjuangan kita untuk membangun ekonomi syariah di Indonesia akan makin bisa bersaing memberikan nilai tambah bagi masyarakat, pelaku industri halal dan produsen.
Direktur Perwilayahan Industri Kementerian Perindustrian, Ignatius Warsito, menambahkan, kawasan industri halal adalah upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan nilai tambah, lapangan pekerjaan dan investasi di sektor riil serta industrilisasi.
“Dan, industri halal Indonesia berpotensi menjadi basis produksi halal bagi negara-negara di Asia dan Timur Tengah,” ujarnya.
Sedangkan untuk pasar domestik, sebut dia, perlu ada peningkatan konsumsi dari kebutuhan produk halal, di mana belum diimbangi dengan jumlah produksinya.
Kementerian Perindustrian sebagai anggota KNEKS, menurutnya terus berupaya menyelesaikan berbagai kendala dan hambatan dalam mewujudkan program strategis nasional di bidang ekonomi dan keuangan syariah.