Tim Gabungan Lanjutkan Pencarian Nelayan Tenggelam di Ende
Editor: Koko Triarko
Sementara SRU ke tiga, kata Putu, berasal dari nerahu Nelayan, sedangkan SRU ke empat terdiri dari tim darat yang melaksanakan penyisiran di sepanjang Pantai Raba Ende.
Jamaludin, nelayan asal Ende, mengakui cuaca sedang tidak bersahabat sehingga perahu motor berukuran kecil di bawah 10 gross ton mengalami kesulitan akibat adanya gelombang tinggi dan angin kencang.
Dia mengatakan, proses pencarian korban tenggelam tidak maksimal, karena jarak pandang tim juga terhalang gelombang dan hujan yang juga turun sejak pagi hari, sehingga proses pencarian hari ke dua belum membuahkan hasil.
“Memang nelayan sudah terbiasa di laut namun terkadang akibat cuaca seperti angin kencang dan gelombang membuat kapal sering terbalik. Pemerintah harus memberikan imbaun kepada nelayan, agar jangan melaut saat cuaca tidak menentu,” harapnya.