Siasati Pandemi ITN Malang Gelar PKKMB Daring
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
“Mengingat jaringan internet di masing-masing daerah berbeda, file-file materi yang sifatnya bisa diunggah melalui internet, akan kami unggah. Tujuannya supaya mahasiswa yang tidak bisa mengikuti perkuliahan pada saat itu, tidak ketinggalan materi kuliah karena mereka bisa melihat ulang materinya. Untuk itu dosen sudah kita siapkan terutama untuk yang semester satu ini dan semua sudah terkondisikan termasuk e-modul sudah kita buat,” tandasnya.
Terkait materi praktikum, pihak kampus mengupayakan bagi mahasiswa lama agar bisa melaksanakan praktikum secara langsung di kampus, namun tetap dengan protokol kesehatan yang ketat.
“Kemudian bagi mahasiswa baru, karena semester satu ini cenderung masih banyak mata kuliah yang sifatnya umum dan belum menjurus ke teknik yang memerlukan praktikum pemahaman tingkat tinggi, sehingga tidak menjadi masalah jika dilakukan secara daring,” terangnya.
Sementara itu Wakil Rektor III ITN Malang, Ir. Fourry Handoko, ST, SS, MT, Ph.D, IPU, menjelaskan PKKMB dilaksanakan selama empat hari termasuk pra PKKMB. Ada berbagai materi yang akan disampaikan oleh beberapa narasumber.
“Hari ini ada empat materi yang disampaikan oleh LLDIKTI, Polresta Malang, Rindam V Brawijaya dan BNN. Selain beberapa pemateri, ada juga sambutan dari walikota Malang,” imbuhnya.
Pada hari kedua besok, PKKMB semua harus memakai pakaian adat baik mahasiswa maupun panitia, meskipun dilakukan secara online.
“Ini menjadi kegiatan rutin kita karena kita merupakan Institut Teknologi Nasional yang menjunjung nasionalisme,” pungkasnya.