Unggah Video tak Percaya Covid, Warga Banyumas Ini Diamankan

Editor: Makmun Hidayat

“Jadi ia mengaku tindakannya tersebut gara-gara emosi sesaat dan berdampak atas penjemputan dirinya oleh polisi,” jelasnya.

Pengamanan terhadap BR ini dilakukan Sat Reskrim Polresta Banyumas setelah mendapat laporan dari masyarakat yang menyatakan resah dengan  keberadaan video tersebut. Kasat Reskrim menegaskan, kemungkinan status saksi menjadi tersangka sangat terbuka lebar, tergantung dari hasil penyelidikan.

Video kontroversi tersebut juga mengundang beragam komentar dari masyarakat Kabupaten Banyumas. Salah satu warga Kota Purwokerto, Shandi mengatakan, sebagai warga Banyumas ia mengaku sangat malu melihat video tersebut, karena baik dari cara penyampaian ataupun dari apa yang disampaikan sangat tidak patut untuk dilihat.

“Saya malu melihat video tersebut, orang Banyumas kok bisa bicara seperti itu, dengan bahasa ngapak lagi,” tuturnya.

Lihat juga...