Kelezatan Dua Sambalado Khas Minang yang Menggugah Selera

Redaktur: Muhsin Efri Yanto

“Saya contohkan untuk memasak rendang. Sekarang itu, masih banyak rumah-rumah makan yang memasak rendang menggunakan kayu api bakar. Padahal sebenarnya tinggal masak menggunakan api dari gas. Hal ini dikarenakan, aroma dan lezatnya suatu makanan itu turut dipengaruhi dari api memasaknya,” ungkap dia.

Zulbarni juga menjelaskan, begitu juga dalam memasak sambalado tanak. Kelezatan yang dikeluarkan oleh sambalado tanak itu, apabila dimasak menggunakan kayu api. Kalau untuk bumbunya, tinggal diikuti dan praktikan saja, sebab saat ini sudah banyak sumberi informasi mencari bumbu setiap masakan.

“Saya memahami, alasan kuliner di Minangkabau ini enak-enak, ya karena cara memasaknya itu yang masih secara tradisional. Sebab, bila dibandingkan bumbu tradisional dan memasaknya modern, pasti beda rasa,” ungkapnya.

Lihat juga...