Rekor Tertinggi, 40 Warga di Sumbar Dinyatakan Positif Covid-19
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
PADANG — Bertepatan pada perayaan Hari Idul Adha 1441 Hijriyah telah terjadi penambahan kasus Covid-19 yang mengejutkan di daerah Sumatera Barat. Gugus Tugas menyebutkan ada penambahan 40 orang warga yang terpapar.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal mengatakan, dari laporan sementara hasil pemeriksaan sampel spesimen Covid-19, oleh Labor Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Labor Veteriner Baso Agam, diperiksa 1.541 spesimen, terkonfirmasi 40 orang (2,6%) warga Sumatera Barat yang positif terinfeksi covid-19.
“Penambahan kasus hari ini merupakan rekor tertinggi konfirmasi positif, yang pernah terjadi di Sumatera Barat,” katanya, Jumat (31/7/2020).
Disebutkannya, dari 40 kasus positif hari ini itu, rinciannya, 26 orang hasil pemeriksaan sampel kiriman dari berbagai rumah sakit di Kota Padang. Ada sebanyak 6 orang hasil pemeriksaan kiriman sampel dari Kota Sawahlunto.
Selanjutnya ada ada 3 orang hasil pemeriksaan spesimen dari Kota Solok, dan sebanyak 3 orang hasil pemeriksaan sampel spesimen warga Kabupaten Solok. Serta sebanyak 2 orang hasil pemeriksaan dari Kabupaten Agam.
Menurutnya, dengan bertambahnya kasus positif 40 orang pagi hari Jumat (31/7), menambah deretan panjang angka positif Covid-19 di Sumatera Barat menjadi 947 kasus.
“Kami berharap masyarakat diminta tetap patuhi protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, menjaga kebersihan dan menerapkan physical distancing,” sebut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumatera Barat ini.
Dikatakannya, posisi Kota Padang saat ini berada dalam zona orange Covid-19. Masyarakat diimbau agar tetap menjalani protokol kesehatan yang ketat selama berhari raya.