Pemkot Bekasi ingatkan ada potensi lonjakan kasus Covid-19
Editor: Koko Triarko
BEKASI, Cendana News – Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi kembali mengingatkan agar masyarakat mewaspadai peningkatan kasus Covid-19.
Imbauan itu mengacu pada pernyataan Kementerian Kesehatan terkait potensi lonjakan kasus Covid-19 pada pertengahan Januari 2023 mendatang.
Dia meminta kepada Dinas Kesehatan Kota Bekasi untuk menggalakkan lagi upaya pencegahan kasus Covd-19. Mulai dari penggunaan masker, hingga vaksin booster.
“Kita harus kembali mawas diri mengenai dampak lonjakan Covid 19, Dinas Kesehatan agar kembali meyiapkan dan sosialiasi kembali penegakan 5M,” kata Mas Tri, sapaan akrab Plt Wali Kota Bekasi, Senin (14/11/2022)
Sementara itu perkembangan kasus Covid 19 di Kota Bekasi hingga 10 November 2022, sebagai berikut:
Total Kasus Kumulatif (184.883 Kasus)
Total Kasus Konfirmasi Baru (127 Kasus)
Total Kasus Aktif (1.123 Kasus)
Total Kasus Sembuh (182,575 Kasus)
Total Sembuh Hari Ini (127 Kasus)
Total Kasus Kematian (1.185 Kasus), terdata laporan kematian akibat Covid 19 pada tanggal 1 Januari – 10 November 2022 sebanyak 45 Jiwa.
Keterisian Bed Occupancy Rate (BOR) Tempat Tidur Rumah Sakit di Kota Bekasi per 10 November 2022 dilaporkan BOR Tempat Tidur (TT) isolasi (7,70 persen), dan BOR TT ICU (6,31 persen).
Kemudian, Positif Rate PCR 23,64 persen, serta Positif Rate Antigen 12,21 persen.
Adapun capaian program vaksinasi Covid-19 di Kota Bekasi per10 November 2022, sebagai berikut:
1. Berdasarkan Fasilitas Kesehatan dengan data sebagai berikut:
Total Dosis Pertama Berjumlah 1,916,026 (95,04 persen), Lanjut Usia 138,734 (88.85 persen), dan Anak – Anak 223,126 (94,02 persen).