Gelar UTBK, IPB Terapkan Protokol Covid-19 Secara Ketat

JAKARTA — IPB University menerapkan protokol pencegahan COVID-19 secara ketat saat menggelar Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) guna mencegah penularan selama pelaksanaan ujian.

“Meskipun masih di suasana pandemi COVID-19, kita berharap pelaksanaan UTBK berjalan dengan lancar, tertib dan aman, ” kata Rektor IPB University, Prof. Dr. Arif Satria melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (6/7/2020).

Ia mengatakan tahun ini kampus tersebut kembali ditunjuk menjadi salah satu Pusat Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).

Namun, berbeda dengan tahun sebelumnya, pelaksanaan UTBK pada tahun ini universitas tersebut memberlakukan protokol kesehatan secara ketat mengingat pelaksanaan tes masih dalam kondisi pandemi COVID-19.

Sehubungan dengan kondisi itu, peserta yang diizinkan mengikuti tes hanya yang berdomisili di Kabupaten maupun Kota Bogor.

Hal itu didasarkan pada Surat Walikota Bogor tertanggal 24 Juni 2020 yang berkaitan dengan masih berlakunya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan dikuatkan oleh surat dari Sekda Provinsi Jawa Barat selaku Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 di Jawa Barat pada 1 Juli 2020.

Peserta yang tidak diizinkan mengikuti tes di Pusat UTBK kampus itu telah diberitahu sebelumnya melalui email, website UTBK-IPB dan helpdesk yang disediakan.

Para peserta tersebut diminta untuk tidak hadir dan mengisi formulir via daring untuk pendataan kembali informasi domisili. Data tersebut akan disampaikan kepada LTMPT untuk kemudian peserta akan direlokasi ke tempat tes yang lebih dekat dengan domisili masing-masing pada tanggal 20-24 Juli 2020. Dengan demikian relokasi tersebut hanya merupakan penundaan waktu tes saja.

Lihat juga...